Pengertian Komputasi
Definisi dari komputasi adalah sebuah istilah umum untuk segala
jenis pemrosesan informasi untuk menemukan pemecahan masalah dari data input
dengan menggunakan suatu algoritma. Komputasi merupakan sebuah subjek dari
computer sains, yang menganalisa apa yang bisa maupun tidak bisa dilakukan
secara komputasi. Hal ini ialah apa yang disebut dengan teori komputasi, suatu
sub-bidang dari ilmu computer dan matematika.
Penerapan Komputasi Modern dalam bidang kesehatan
Salah satu penerapan komputasi
modern adalah bioinformatika. Bioinformatika adalah penerapan teknik
komputasional untuk mengelola daln menganalisis informasi biologis. Istilah
bioinformatika nulai dikemukakan pada pertengahan era 1980-an untuk mengacu
pada penerapan komputer dalam biologi. namun, penerapan bidang-bidang dalam
bioinformatika sudah dilakukan sejak tahun 1960-an.
Ilmu bioinformatika lahir atas
inidiatif para ahli komputer berdasarkan artificial intellingence. mereka
berpikir bahwa semua gejala yang ada di alam ini dapat dibuat secara artificial
melalui kunci [enentu tindak gejala alam tersebut, yaitu gen yang meliputi DNA
dan RNA. Bioinformatika ini penting untuk manajemen data-data dari dunia
biologi dan kedokteran modern.
Bidang-bidang yang terkait dengan Bioinformatika
Biophysics:Biophysics adalah
sebuah bidang interdisipliner yang mengaplikasikan teknik-teknik dari ilmu
Fisika untuk memahami struktur dan fungsi biologi (British Biophysical
Society).
Computational Biology:
Computational biology merupakan bagian dari Bioinformatika yang paling dekat
dengan bidang Biologi umum klasik. Fokus dari computational biologyadalah gerak
evolusi, populasi, dan biologi teoritis daripada biomedis dalam molekul dan
sel.
Medical Informatics: Medical
informatics adalah sebuah disiplin ilmu yang baru yang didefinisikan sebagai
pembelajaran, penemuan dan implementasi dari struktur dan algoritma untuk
meningkatkan komunikasi, pengertian dan manajemen informasi medis.
Cheminformatics:
Cheminformatics adalah kombinasi dari sintesis kimia, penyaringan biologis dan
pendekatan data-mining yang digunakan untuk penemuan dan pengembangan obat
(Cambridge Healthech Institute’s Sixth Annual Cheminformatics conference).
Genomics: Genomics adalah
bidang ilmu yang ada sebelum selesainya sekuen genom, kecuali dalam bentuk yang
paling kasar. Genomics adalah setiap usaha untuk menganalisa atau membandingkan
seluruh komplemen genetik dari satu spesies atau lebih.
Mathematical Biology:
Mathematical biology menangani masalah-masalah biologi, namun metode yang
digunakan untuk menangani masalah tersebut tidak perlu secara numerik dan tidak
perlu diimplementasikan dalam software maupun hardware.
Proteomics: Proteomics
berkaitan dengan studi kuantitatif dan kualitatif dari ekspresi gen di level
dari protein-protein fungsional itu sendiri. Yaitu: “sebuah antarmuka antara
biokimia protein dengan biologi molekul”.
Pharmacogenomics:
Pharmacogenomics adalah aplikasi dari pendekatan genomik dan teknologi pada
identifikasi dari target-target obat.
Pharmacogenetics: Pharmacogenetics
adalah bagian dari pharmacogenomics yang menggunakan metode genomik atau
Bioinformatika untuk mengidentifikasi hubungan-hubungan genomik.
Contoh-contohnya:
Bioinformatika dalam bidang
klinis. Aplikasi informatika ini berbentuk data-data mengenai informasi klinis
dari seorang pasien seperti data analisa diagnosa laboratorium, hasil
konsultasi dan saran, foto rontgen, ukuran detak jantung dan lain-lain
Bioinformatika untuk
identifikasi agent penyakit baru. Aplikasi ini digunakan untuk mendeteksi
kemunginan penyakit baru yang akan muncul melalui virus atau media lainnya
Bioinformatika untuk diagnosa
penyakit baru. Aplikasi ini digunakan untuk mendiagnosa penyakit apa yang
diderita oleh pasien dan untuk mengetahui obat apa yang tepat dan perawatan
yang akan diberikan pada pasien
Bioinformatika untuk penemuan
obat. Aplikasi ini digunakan untuk menemukan terobosan pada obat dengan
kombinasi berbagai senyawa sepert enzim, asam amino dan lain-lain
Saat ini telah ada temuan baru
yaitu komputer DNA, yang mampu mendiagnosis penyakit sekaligus memberi obat.
Ehud Shapiro beserta timnya dari Institut Sains Weizmann, Rehovot, Israel,
telah membuat komputer DNA ultrakecil yang mampu mendiagnosis dan mengobati
kanker tertentu. Komponen penyusun komputer DNA adalah materi genetik yang
diketahui urutan basanya. Seperti diketahui bahwa urutan gen secara intrinsik
mempunyai kemampuan inheren untuk mengolah informasi layaknya komputer.
Oleh karena itu triliunan
mesin-mesin biomolekul-yang bekerja dengan ketepatan lebih dari 99,8% itu,
dapat dikemas dalam setetes larutan. Komputer DNA-menggunakan untai nukleotida
sebagai masukan data, dan molekul biologi aktif sebagai luaran data-dapat
menghasilkan sistem kendali logis dari proses-proses biologi. Mesin ini bahkan
mampu mengerjakan soal-soal matematika.
Sumber :
https://id.wikipedia.org/wiki/Komputasi
https://www.slideshare.net/aziz_suhendra/komputasi-moderndibidangkesehatan
Tidak ada komentar:
Posting Komentar